Trend peningkatan harga jual tanah di Bali membuat para pengembang dan pelaku di sector real estate di Bali menemukan kendala untuk memenuhi ketersediaan produksi. Minimnya persediaan lahan yang bisa dikembangkan di tengah menguatnya permintaan dan minat masyarakat untuk berinvestasi di sektor ini membuat para pengembang mengambil strategi baru dengan mengembangkan design vertical real estate; salah satunya adalah kondotel. Jumlah kunjungan wisatawan ke Bali yang masih menunjukkan trend peningkatan per tahunnya, potensi investasi kondotel sangat diminati dan juga semakin menarik, disamping capital gain yang tinggi juga dengan adanya pasif income dari hasil sewa kondotel.
Di bidang pemasaran, para pengembang bekerja sama dengan real estate agent untuk bisa menjual produk propertinya di tengah semakin mahalnya harga tanah di Bali. Peran real estate agent di sector hulu untuk menyiapkan lahan siap dikembangkan juga sangat membantu proses mempercepat ketersediaan lahan untuk memenuhi produk propertinya tepat waktu. Selain memberikan informasi tentang tanah dijual kepada para pengembang besar, real estate agent juga membantu para investor/ end user memberikan pilihan/ mencari lahan untuk di bangun rumah sebagai tempat tinggal yang baru.
No comments:
Post a Comment